Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

'Melempar Kotoran ke Presiden', Penasihat Kapolri Ungkap Akibat Jika Ferdy Sambo Tak Dihukum Berat Atas Kasus Kematian Brigadir J, Ini Sebabnya!

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Minggu, 18 September 2022 | 20:08

Kemudian yang ketiga adalah pengakuan terbuka dari Bharada E.

"Bharada E walau jadi saksi sekaligus tersangka, dia menyadari apa yang dilaklukan tidak betul, dia menembak bukan (inisiatif) dirinya sendiri, melainkan perintah (atasan). Proses ini yang saya kira harus dijaga," terang Muradi.

Baca Juga: Bripka RR Sebut Brigadir J Kebingungan Sebelum Dieksekusi oleh Ferdy Sambo

Pengungkapan kasus kematian Brigadir J secara transparan juga disebut Prof Muradi menjadi keniscayaan bagi institusi kepolisian.

Bukan tanpa alasan, hal itu bisa membuat kepercayaan publik terhadap kepolisian kembali.

Selain itu, bila tak terungkap secara gamblang, Prof Muradi memberikan ibarat yang cukup mengejutkan.

"Ini saya kira tanggung jawab dari pimpinan Polri. Maka betul dipenegasan Komnas HAM, bahwa pimpinan Polri itu kan dua hal ya, pertama dia juga memberikan garansi bahwa polisi masih bisa dipercaya publik. Itu poin pertama, makanya pungatan dari kesaksian dan barang bukti jadi hal penting," terang Muradi.

Baca Juga: Rekaman Kamera Mobil Ferdy Sambo Jelaskan Hubungan Sebenarnya Putri Candrawathi Dengan Kuat Maruf? Begini Penjelasannya!

"Yang kedua saya kira ini kan jadi pertanggungjawaban beliau (Kapolri) ke Presiden. Saya kira ini akan jadi, mohon maaf ini akan melempar kotoran ke Presiden kalau sampai pada akhirnya apa yang dikhawatirkan mas Budiman itu muncul. Karena buat saya semua terang benderang, semua sudah bicara, tinggal bagaimana prosesnya."

"Kalau seandainya bebas secara hukum, keadilan tercerabut. Sama seperti di Guatemala polisinya dibubarkan. Lsu potong dua generasi bisa jadi keniscayaan," tandas Muradi.

(*)

Baca Juga: Pistol Perang Dunia Seharga Rp 14 Miliar Diduga Ikut Membunuh Brigadir J, Milik Ferdy Sambo atau Putri Candrawathi?

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest