Follow Us

TOP VIDEO: Ferdy Sambo Ternyata Tak Hilangkan Barang Bukti, Foto Brigadir J Tergeletak di Lantai dan Bersimbah Darah Salah Satunya?

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Jumat, 02 September 2022 | 07:37

GRIDVIDEO.ID - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) buat heboh saat baru-baru ini umbar salah satu bukti kematian Brigadir J.

Video yang menunjukkan kondisi Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J usai dieksekusi oleh Ferdy Sambo Cs jadi sorotan.

Padahal diketahui beberapa waktu lalu, Ferdy Sambo Cs disebut-sebut sempat berusaha hilangkan barang bukti dalam kasus kematian Brigadir J.

Namum kini bereda video Brigadir J yang tergeletak di lantai dan bersimbah darah dibongkar oleh Komnas HAM.

Baca Juga: Ternyata ini yang Diucapkan Ferdy Sambo untuk Menghipnotis Bawahannya

Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan bahwa video tersebut belum pernah beredar ke publik.

Tak sampai di situ saja, Choirul Anam pun menambahkan bahwa video yang dibongkar tersebut merupakan bagian penting dari rangkaian kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.

Dalam video tersebut, tampak Brigadir J tewas terkapar bersimbah darah dalam posisi tertelungkup di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, sesaat setelah ditembak.

"Gambar ini diambil kurang dari sejam setelah Brigadir J tewas ditembak," katanya.

Baca Juga: UPDATE Kasus Brigadir J, Temuan Baru Komnas HAM, Ferdy Sambo Pakai Jabatannya untuk Rancang Skenario sampai Rusak Bukti

Jenazah Brigadir J tampak berada di sudut sempit di dekat tangga di dalam rumah dinas Ferdy Sambo.

Brigadir J menggunakan baju putih dan celana panjang jins.

Dalam video lain juga ada dua ajudan Ferdy Sambo, naik turun keluar lift dari lantai tiga rumah pribadinya di Jalan Saguling III, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

"Dalam video tersebut, di titik ini FS ingin tahu apa yang terjadi dalam peristiwa di Magelang dan memanggil ajudannya. Salah satu ajudan yang naik turun lift itu saudara Bharada E," ujar Anam di Kantor Komnas HAM, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/9/2022).

Baca Juga: Polisi Sampai Tak Berani Buka ke Publik, Ternyata Brigadir J Tak Sendirian Bopong Putri Candrawathi ke Kamar

"Video ini sengaja kami potong, hanya untuk menampilkan bagian mana yang penting, dimana sebenarnya bisa masuk dalam video yang sudah disebarkan di publik," ujar Anam.

Ia pun menambahkan bahwa video tersebut diambil dari bahan baku atau raw material.

"Video ini penting dalam melihat konstruksi peristiwa," katanya.

"Kalau video yang tersebar di publik, video ini tidak ada. Padahal video ini yang sangat penting dalam mengkonstruksi peristiwa dan membuat terang benderang," tutur Anam.

(*)

Baca Juga: Putri Candrawathi Belum Ditahan karena Alasan Kemanusiaan, Pengacara Brigadir J Protes, Apa Bedanya PC dengan Bharada E?

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya

Latest