Trauma Saat Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J, Bharada E Berada di Posisi yang Tidak Mudah

GRIDVIDEO - Kuasa hukum Bharada E, Ronny Talapessy mengatakan tidak mudah untuk kliennya kembali ke TKP pemnbunuhan Brigadir J atai rumah dinas Ferdy Sambo.

Bharada E mengalami trauma ketika harus kembali ke lokasi di mana rekannya dibunuh karena suruhan atasannya, Ferdy Sambo.

Terutama karena Brigadir J adalah orang yang sebelumnya selalu ditemui bahkan satu kamar dengan Bharada E.

Kondisi Bharada E itu diungkap oleh Ronny.

"Ini posisi yang tidak gampang. Karena tadi saya sampaikan, ini orang yang selalu dia ketemui setiap hari, kemudian satu tempat tidur," ujar Ronny.

Sebagai kuasa hukum Bharada E, Ronny mengaku bia membayangkan kesulitan kliennya berada di TKP.

"Itu sulit lah. Kita bisa bayangkan," ucap Ronny.

Selain itu, Ronny mengatakan jika Bharada E selalu melihat ke arahnya selama proses rekonstrusi.

Hal ini membuat Ronny harus selalu meyakinkan Bharada E untuk tetap kuat dan mempertahan BAP yang dia ungkap.

"Mata (Bharada E saat rekonstruksi) selalu lihat saya. Jadi saya harus yakinkan, 'kamu bisa. Kamu harus pertahankan BAP kamu. Karena ini adalah untuk kepentingan kamu. Kamu harus tunjukkan supaya nanti kamu bisa mendapatkan keringanan,'" ujar Ronny.

Bharada E menghadiri rekonstruksi pembunuhan Brigadir J pada Selasa (30/8/2022).

Rekonstruksi tersebut digelar di rumah Ferdy Sambo yang ada di Duren Tiga dan Saguling Jakarta Selatan selaku TKP pembunuhan Brigadir J.

Selain Bharada E, keempat tersangka lain juga hadir dalam rekonstruksi.

Mereka adalah Ferdy Sambo, Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf, dan Putri Candrawathi.