"Konkretnya, potensi cuaca hujan lebat hingga sangat lebat menuju ekstrem 31 Desember (2022) sampai 1 Januari (2023)," tuturnya.
Sebelumnya sejumlah wilayah di Asia juga telah mengalami 4 fenomena yakni monsoon Asia, udara dingin di dataran tinggi Tibet, Madden-Julia Oscilliton (MJO), gelombang atmosfer Kelvin-Rossby.
(*)
Baca Juga: Hujan Ekstrem Diprediksi Mengguyur Jabodetabek dari Sore hingga Dini Hari
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Masyarakat untuk Pantau BMKG Soal Cuaca Ekstrem