Follow Us

Mahdfu MD Sebut Sejak Awal Kasus Brigadir J Tidak Masuk Akal

Rara A - Senin, 22 Agustus 2022 | 14:16

GRIDVIDEO - Ketua Kompolnas sekaligus Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan saat pertama kali mendengar kasus penembakan Brigadi J, dia sudah merasa tidak masuk akal.

Mahfud MD menceritakan ketika pertama kali kasus Brigadir J diumumkan, dia sedang berada di Mekkah.

Namun Mahfud MD menjelaskan bahwa Kompolnas langsung menuju ke TKP dan mendapat penjelasan bahwa terjadi adu tembak yang menyebabkan jatuh korban meninggal.

"Ketika peristiwa diumumkan tanggal 11 Juli 2022, Kompolnas langsung bergerak, saya sedang berada di Mekkah, langsung bergerak ke TKP dan Pak Benny Mamoto mendapat penjelasan bahwa ini terjadi tembak-menembak dan ada korban," tutur Mahfud MD.

Dia kemudian menyoroti tentang penjelasan Polri terkait kasus Brigadir J pada awal mula diumumkan ke publik.

Mahfud MD merasa penjelasan tersebut tidak masuk akan karena tidk ada hubungan yang jelas antr fakta yang diutarakan.

"Saya melayani wawancara di tayangan televisi, tampaknya itu tidak masuk akal yang diumumkan oleh Polri antara penjelasan dari fakta ke fakta itu kaitan sebab akibatnya tidak jelas," ujar Mahfud MD.

Dia pun mengaku merasa sangat meragukan penjelasan yang disampaikan pada awal-awal kasus Brigadir J muncul.

"Ini kalau menurut hukum pidana harus ada sebab-akibat. Ini sangat meragukan," kata Mahfud MD.

Selain itu, dia menyayangkan bagaimana orang-orang tetap percaya pada skenario yang ada.

Lalu Mahfud MD melakukan video conference dan bertanya apa yang sebenarnya terjadi.

"Saya melayani wawancara di tayangan televisi, tampaknya itu tidak masuk akal yang diumumkan oleh Polri antara penjelasan dari fakta ke fakta itu kaitan sebab akibatnya tidak jelas," ucap Mahfud.

Source : Tribunnews.com

Editor : Rara A

Baca Lainnya

Latest