GRIDVIDEO.ID - Publik beberapa waktu ini dikejutkan atas kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J yang disebut ditembak mati oleh sesama ajudan Ferdy Sambo.
Namun baru-baru ini fakta mengejutkan terungkap terkait penembakan yang dialami oleh Brigadir J hingga menewaskannya.
Lebih mengejutkan lagi, sebelum ini diketahui bahwa Brigadir J disebut-sebut tewas usai ditembak oleh rekannya sendiri, yakni Bharada Richard Eliezer atau Bharada E.
Tetapi pernyataan mengejutkan justru dibeberkan oleh Bharada E terkait sosok yang menembak Brigadir J di bagian kepala.
Baca Juga: Nasib Istri Ferdy Sambo di Ujung Tanduk, Posisi Putri Candrawathi Ngeri-ngeri Sedap
Tak main-main, Bharada E mengungkapkan bahwa Brigadir J menerima dua kali tembakan di bagian kepala.
Melansir dari Tribunnews.com, insiden penembakan bermula saat Ferdy Sambo meminta Yosua yang sedang berada di teras rumah dinasnya, di Komplek Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan untuk menghadap mantan Kadiv Propam Polri tersebut.
Kejadian itu diketahui terjadi pada pukul 17.11 WIB pada hari Jumat, 8 Juli 2022.
Hal itu dibeberkan oleh Bharada E saat dimintai keterangan oleh timsus bentukan Bareskrim Polri.
Baca Juga: Brigadir J Diwisuda Sebagai Sarjana Hukum, Sayang Ia Sudah Tak Bisa Memakai Toga
Dalam keterangannya, Brigadir J dipeintah untuk berlutut menghadap pintu kamar mandi di sebelah tangga lantai dasar.