Nuklir Mulai Dipakai Untuk Latihan Militer NATO di Dekat Wilayah Rusia

Rabu, 19 Oktober 2022 | 04:34
U.S. Air Force/Bloomberg

ilustrasi latihan militer NATO dengan jet tempur

GRIDVIDEO.ID - Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) memulai latihan militer tahunaan mereka menggunakan nuklir.

Latihan militer yang dilaksanakan NATO tersebut dimulai pada Senin (17/10/2022) dan telah lama direncanakan di wilayah Eropa Barat Laut.

Namun latihan militer yang dilakukan NATO kali ini cukup mencuri perhatian dunia internasional.

Hal itu tak lain usai NATO dan sejumlah negara Eropa sebelumnya mengecap Rusia karena mengancam menggunakan senjata nuklir dalam konflik dengan Ukraina.

Tetapi dalam latihan militer yang diselenggarakan NATO kali ini, disebut-sebut terdapat porsi latihan nuklir.

Latihan perang nuklir yang digunakan NATO inipun sontak menjadi sorotan lantaran dilaksanakan di tengah ketegangan atas perang Rusia dan Ukraina.

Apalagi Presiden Rusia, Vladimir Putin beberapa waktu lalu mengungkapkan pernyataan bernada ancaman.

Baca Juga: Perang Dunia III: Militer Rusia Siap Mulai Pertempuran Lawan NATO

Vladimir Putin menyebut tak segan menggunakan senjata nuklir untuk mempertahankan wilayah negaranya dari ancaman luar.

Melansir dari AP, setidaknya ada 14 dari 30 negara yang ikut berpartisipasi dalam latihan militer yang dilaksanakan oleh NATO kali ini.

Dalam keterangannya, NATO menyebutkan bahwa latihan nuklir bakal melibatkan sekitar 60 pesawat termasuk jet tempur dan pesawati pengintai.

Selain itu juga ada pesawat pengisian bahan bakar yang diikutsertakan dalam latihan militer gabungan NATO tersebut.

Baca Juga: Perang Dunia III: Korea Utara dan Korea Selatan Saling Balas Tembakan Rudal Balistik!

Latihan militer yang diselenggarakan NATO diketahui berada dalam jarak hanya 1.000 kilometer dari Rusia.

Setidaknya dalam latihan militer gabungan NATO ini terdapat pesawat pengembo jarah jauh B-52 milik Amerika Serikat (AS) yang dijuluki sebagai Steadfast Noon.

Pesawat pengebom milik AS tersebut dikabarkan akan bergabung dalam latihan militer NATO pada 30 Oktober 2022 mendatang.

Namun demikian, NATO melarang adanya akses media dalam latihan militer gabungan ini.

Baca Juga: Jepang Deklarasi Balas Serangan Rudal Balistik Korea Utara, Ancaman Perang Dunia 3 Makin Tinggi!

Latihan militer gabungan oleh NATO ini akan berlangsung di Belgia yang menjadi tempat menampung Steadfast Noon serta di atas Laut Utara dan Inggris.

Meski menggunakan jet tempur yang mampu membawa hulu ledak nuklir, tapi NATO mengaku tak melibatkan bom betulan.

Sebagai informasi, NATO mengaku telah merencanakan latihan militer gabungan dengan senjata nuklir tersebut sejak lama.

Bahkan sebelum Rusia mengerahkan pasukan untuk menyerbu wilayah Ukraina pada Februari 2022 lalu.

(*)

Baca Juga: Korea Utara Kembali Tembakan Rudal di Tengah Latihan Militer AS dan Korsel Dengan Kapal Induk Nuklir!

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya