Follow Us

Hulu Ledak Nuklir Poseidon Rusia Untuk Hancurkan Satelit NATO?

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Rabu, 18 Januari 2023 | 15:32

“Kami menembak jatuh satelit Tselina-D Soviet lama di orbit luar angkasa,” kata Kiselyov, yang dikutip The Sun.

“Itu adalah penyelesaian tes sistem anti-satelit Rusia, yang akurasinya (Menteri Pertahanan) Sergei Shoigu sebut seperti perhiasan," ucapnya.

“Artinya jika NATO melewati garis merah kita, ia berisiko kehilangan semua 32 satelit GPS-nya sekaligus,” tegasnya.

Rusia Kantongi Titik Koordinat Satelit NATO

Sejalan dengan serangan terhadap satelit NATO, Badan Luar Angkasa Rusia (Roscosmos) pada Juni 2022 lalu telah mempublikasikan titik koordinat sejumlah pusat pertahanan negara-negara anggota NATO termasuk Pentagon di Amerika Serikat (AS).

Tak hanya itu saja, Roscosmos juga mengklaim bahwa sejumlah satelit NATO digunakan untuk memusuhi Rusia.

"Seluruh perusahaan konglomerat dan perusahaan milik negara sekarang bekerja secara eksklusif untuk musuh kami," kata Dmitry Rogozin, Kepala Roscosmos.

Ditambah lagi sebelum terjadinya invasi Rusia ke Ukraina, salah satu perusahaan satelit AS Maxar sempat merilis sejumlah peta wilayah udara Ukraina dan Rusia.

Bahkan dari gambar tersebut nampak jelas aktivitas militer Rusia di dekat Ukraina.

"Hari ini, KTT NATO digelar di Madrid, di mana negara-negara Barat mendeklarasikan Rusia sebagai musuh terburuk mereka. Roscosmos mempublikasi sejumlah foto tempat KTT dan keputusan mereka (NATO) untuk mendukung warga Ukraina," kata Rogozin.

Oleh karena itu Rogozin mengakui data terkait titik koordinat satelit NATO itu untuk berjaga-jaga.

"Untuk berjaga-jaga, kami mengantongi sejumlah titik koordinat dari objek-objek tersebut," kata Rogozin. Titik-titik koordinat itu, di antaranya memperlihatkan derajat, lintang dan bujur." pungkasnya, dikutip dari Reuters.

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest