GRIDVIDEO - Banyak yang yakin bahwa sarapan merupakan salah satu waktu penting yang tidak boleh dilewatkan.
Sarapan dianggap baik untuk kesehatan dan bisa membantu menurunkan risiko obesitas.
Tapi yang menjadi pertanyaan adalah apakah jika seseorang melewatkan sarapan maka dia akan gemuk?
Anggapan yang satu ini sering beredar di kalangan masyarakat dan kali ini kita bakal membahasnya.
Untuk menjawab hal ini pertama kita akan menjawabnya menggunakan logika.
Jika seseorang melewatkan sarapan, maka di makan siangnya mereka akan makan berlebihan.
Hal ini memang cukup masuk akal meski tidak didukung oleh bukti ilmiah.
Baca Juga: Pakai Bubuk Kopi, Ini Cara Ecky Tutupi Bau Mayat Angela Setahun!
Sebaliknya, dikutip dari Healthline, beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa melewatkan sarapan dapat mengurangi asupan kalori secara keseluruhan hingga 400 kalori per hari.
Ini tampaknya logis karena kita secara efektif menghilangkan seluruh makanan dari waktu makan setiap hari.
Menariknya, dilema sarapan baru-baru ini diuji dalam uji coba terkontrol acak berkualitas tinggi.
Studi tersebut dilakukan selama 4 bulan dengan membandingkan rekomendasi untuk makan atau melewatkan sarapan pada 309 pria dan wanita yang kelebihan berat badan.
Setelah empat bulan penelitian, tidak ada perbedaan berat badan antar masing-masing kelompok.
Jadi intinya, tidak begitu masalah jika seseorang melewatkan sarapan atau melakukan sarapan.
Jadi gimana? Kamu tim sarapan atau tidak nih?