GRIDVIDEO.ID - salah satu tersangka kasus kematian Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat, Bripka Ricky Rizail atau Bripka RR kini disebut berbalik melawan kesaksian Ferdy Sambo.
Tak hanya itu saja, bahkan Bripka RR disebut-sebut telah mencabut sejumlah keterangannya dalam berita acara pemeriksaan (BAP).
Selain itu, Bripka RR pun baru-baru ini disebut telah kembali menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Polri terkait kejadian di Magelang.
Siapa sangka? Selain Bharada E, kini Bripka RR mulai berani menyerang balik kesaksian Ferdy Sambo terkait kematian Brigadir J.
Dalam keterangannya baru-baru ini Bripka RR bahkan mengungkapkan apa yang ia saksikan di Magelang.
Bagaimana tidak? diketahui kejadian di Magelang disebut-sebut menjadi titik awal mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo marah besar pada Brigadir J.
Bahkan Ferdy Sambo sampai diduga nekat membuat skenario penembakan terhadai Brigadir J hingga tewas.
Lewat keterangannya baru-baru ini, Bripka RR mengakui sempat melihat sejumlah kejanggalan di rumah Ferdy Sambo di Magelang.
Baca Juga: LPSK Belum Terima Permonohan dari Bripka RR Meski Putuskan Keluar dari Skenario Ferdy Sambo
Hal itu sesaat setelah Bripka RR menerima telepon dari Putri Candrawathi saat ia tengah bertugas mengantar barang ke tempat anak Ferdy Sambo bersama Bharada E.
Lebih mengejutkan lagi, Bripka RR juga mengakui dirinya tak melihat adanya indikasi pelecehan seksual yang dialami oleh Putri Candrawathi.
Pernyataan tersebut dibongkar oleh kuasa hukum Bripka RR, Erman Umar dalam rekaman Youtube Kompas TV, Selasa (13/9/2022).
Meski Bripka RR mengaku tak menemukan indikasi pelecehan seksual seusai dirinya pulang mengantar barang dari tempat anak Ferdy Sambo, namun ia mendapati hal janggal.
Hal janggal tersebut didapati Bripka RR dari asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Kuat Maruf.
"Pada saat itu ada kejadian, saat dia kembali di bawah (lantai 1) rumah itu tidak ditemukan pegawai yang lain, Akhirnya RR naik ke tangga atas. Disitu dia melihat Pak Kuat Ma'ruf ini keadaannya panik dan tegang, Dia tanya ada apa pak Kuat?" terangnya.
Selain melihat Kuat Maruf yang tegang dan panik, Bripka RR dan Bharada E sempat melihat ART lain, Susi menangis.
Melihat kondisi tersebut, Bripka RR berinisiatif untuk melihat keadaan Putri Candrawathi di kamar.
Usai menemui istri Ferdy Sambo tersebut, Bripka RR juga ditanyai oleh Putri Candrawathi terkait kondisi Brigadir J.
Hal itu membuat Bripka RR langsung menemui Brigadir J untuk mengajaknya bertemu Putri Candrawathi.
Usai pertemuan Brigadir J dengan Putri Candrawathi di kamar tersebut, Bripka RR mencoba mengamankan lokasi agar tak terjadi pertengkaran yang lebih parah.
Ia pun berinisiatif untuk mengamankan senjata api yang ada di rumah Ferdy Sambo tersebut dan disimpannya di kamar salah satu anak Putri Candrawathi.
"Kalau terjadi pertengkaran lagi, jangan sampai ada kejadian yang tak diinginkan," ungkapnya.
"Ada apa nih Yosua?" tanya RR "Gatau nih Bang, Om Kuat marah-marah," jawab Brigadir J.
(*)
Baca Juga: Hal yang Buat Bripka RR Memutuskan Keluar dari Skenario Ferdy Sambo