GRIDVIDEO - Misteri kejujuran Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi masih dipertahankan Polri atas dasar pro justitia atau demi keadilan.
Misteri itu menyangkut hasil pemeriksaan dengan deteksi kebohongan (lie detector) kepada Ferdy Smabo dan Putri Candrawathi.
Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bripka Ricky Rizal (Bripka RR), Bharada Richard Eliezer (Bharada E) dan asisten rumah tangga Kuat Ma'ruf sudah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana terhadap Brigaidr J.
Pembunuhan terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, 8 Juli 2022.
Setelah serangkaian pemeriksaan, kelima tersangka tersebut juga diperiksa kejujurannya dengan menggunakan lie detector.
Hasil dari pemeriksaan itu, tiga tersangka masing-masing Bripka RR, Bharada E, dan Kuat Ma'ruf dinyatakan menunjukkan tidak ada indikasi penipuan atau no deception indicated.
"Barusan saya dapat hasil sementara uji poligraf terhadap RE (Bharada E), RR (Bripka Ricky Rizal), dan KM (Kuat Ma'ruf). Hasilnya no deception indicated alias jujur," jelas Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim, Brigjen Andi Rian Djajadi, kepada wartawan, Selasa (6/9/2022).
Di saat itu, Selasa, Putri Candrawathi dan asisten rumah tangganya, Susi, juga menjalani pemeriksaan poligraf dengan menggunakan lie detecktor.
Dua hari berkutnya, Kamis (8/9/2022), sang suami Ferdy Sambo juga melakukan pemeriksaan yang sama.
Namun, tidak seperti tiga tersangka lain yang dibbeberkan hasilnya, polisi tidak mengungkap hasil uji lie detector kepada Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.