Selanjutnya, Mahfud MD meminta masyarakat untuk sabar menunggu kabar soal motif yang sebenarnya.
Dia mengatakan Polri akan diumumkan dan dibuka di pengadilan.
"Nanti polisi yang membuka ke publik lalu dibuka di pengadilan, oleh jaksa. Kalau tanya ke saya nanti malah salah," kata Mahfud MD.