Putri Candrawathi Berbaring dan Kuat Maruf Duduk, Adegan Penyebab Ferdy Sambo Eksekusi Brigadir J Ini Tak Direka Ulang?

Senin, 05 September 2022 | 19:29

GRIDVIDEO.ID - Dalam pengungkapan kasus kematian Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat kini menyeret terkait isu pelecehan yang diduga dialami Putri Candrawathi.

Namun sebelumnya, istri Ferdy Sambo tersebut sempat diisukan memiliki hubungan terlarang dengan sang asisten rumah tangga (ART) Kuat Maruf.

Bahkan baru-baru ini, dalam proses rekonstruksi kasus kematian Brigadir J di rumah Ferdy Sambo ada sebuah adegan yang cukup mencuri perhatian.

Yakni adegan saat Putri Candrawathi dan Kuat Maruf sempat berada di dalam sebuah kamar yang merupakan reka adegan yang terjadi di rumah Ferdy Sambo di Magelang, Jawa Tengah.

Baca Juga: Putri Candrawathi Tergeletak Lemas di Kamar Mandi Jadi Bukti Pemerkosaan Brigadir J Terhadap Istri Ferdy Sambo? Sosok Ini Saksinya!

Selain itu, ada pula adegan yang disebut-sebut tak direka ulang terkait saat Putri Candrawathi disebut berada di depan kamar mandi dengan keadaan lemas.

Di lokasi tempat Putri Candrawathi ditemukan tengah lemas itu juga ada sosok Kuat Maruf.

Melansir dari Sosok.ID, ternyata Kuat Maruf dan Putri Candrawathi disebut pernah berada dalam satu kamar yang sama.Keduanya juga disebut-sebut tengah membahas terkait sosok Brigadir J saat masih berada di Magelang, Jawa Tengah.

Baca Juga: Kriminolog Sebut Hubungan Putri Candrawathi dan Brigadir J Suka Sama Suka, Bukan Pemerkosaan

Terbongkarnyaobrolan tersebut usai Putri Candrawathi dan Kuat Maruf ini jalani rekontruksi pada 30 Agustus 2022.

Jalannya rekontruksi ini diunggah salah satunya dalam kanal YouTube Polri TV.

Netizen sendiri ramai soroti salah satu adegan dalam rekontruksi ini yaitu kala Putri dan Kuat ini berada di dalam kamar berdua.

Pada adegan ini, terlihat Putri berbaring kemudian Kuat ini duduk di lantai dan keduanya tengah membicarakan suatu hal.

Baca Juga: Pengakuan Putri Candrawathi Diperkosa Dianggap tak Masuk Akal, IPW Desak Istri Ferdy Sambo Segera Ditahan

Mengutip dari Kompas.com, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik pada Rabu (31/8/2022) mengungkapkan kalau dirinya tahu isi percakapan gegara berada di lokasi rekontruksi pada Selasa (30/8/2022).

Ia pun mengungkapkan adegan Putri berbaring dan Kuat duduk ini merupakan reka ulang peristiwa yang terjadi di rumah Ferdy Sambo di Magelang.

Taufan kemudian sebut kalau saat itu Putri ini nasihati Kuat agar tak ribut-ribut dengan Yosua.

"Bilang gitu, 'Jangan ribut-ributlah, selesaikan saja dengan baik-baik'," kata Taufan.

Baca Juga: Menyalahkan Diri Sendiri, Putri Candrawathi Ingin Mengakhiri Hidupnya

Tak hanya itu, Taufan pun mengatakan sebelum adegan pertama ini, ada peristiwa Putri ini terjatuh di kamar mandi.

Sayangnya, peristiwa ini katanya tak direka ulang.

"Itu iya, iya, artinya itu kan peristiwa yang di kamar (mandi) tidak direkonstruksikan," katanya.

Selanjutnya, dalam adegan rekontruksi ini Putri memanggil Brigadir J dan Bripka RR.

Baca Juga: Keterangan Kekasih Brigadir J Justru Perkuat Dugaan Pelecehan pada Putri Candrawathi

Nampak juga adegan Putri yang berbaring dan Yosua duduk di lantai.

Polri sendiri gelar rekontruksi kasus dugaan pembunuhan pada Brigadir J pada Selasa (30/8/2022).

Rekontruksi ini sendiri dimulai dari reka adegan peristiwa di rumah Ferdy Sambo di Magelang, Jawa Tengah.

Reka adegan ini pun dilakukan di aula sebelah rumah pribadi Ferdy Sambo di jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Ruang ini pun diubah jadi rumah Ferdy Sambo di Magelang yang diperagakan langsung oleh keempat tersangka.

Keempat tersangkatersebut tak lain adalahPutri Candrawathi, Bripka RR, Kuat Maruf, dan Bharada E.

Brigadir J sendiri dalam rekontruksi ini pun digantikan oleh pemeran lain.(*)

(YouTube Polri TV Radio)
(YouTube Polri TV Radio)

Di adegan ke-12 dan ke-13 rekonstruksi pembunuhan Brigadir J terlihat Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi tengah tiduran di kasur. Dalam adegan tersebut, terlihat Kuat Maruf duduk di dekat Putri Candrawathi.

Baca Juga: Putri Candrawathi Mengaku Dirudapaksa, Kelaupun Benar Ferdy Sambo Tetap Dihukum Berat

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Baca Lainnya