AS Berlebihan
Sementara itu, China menganggap reaksi Amerika terhadap balon itu terlalu berlebihan.
Sebab, balon tersebut hanya mengumpulkan data meteorologi dan didorong angin hingga melintas ke wilayah Amerika.
Kementerian Luar Negeri China dalam pernyataannya mengatakan, penembakan balon itu adalah reaksi berlebihan.
Bahkan, China menilai Amerika Serikat telah melakukan pelanggaran serius terhadap praktik standar internasional.
Balon tersebut meningkatkan ketegangan antara China dan Amerika.
SIMAK JUGA:
Mantan analis China di CIA, Dennis Wilder menilai, insiden tersebut terjadi di masa sensitif.
Presiden China, Xi Jinping, sedang berkampanye untuk membuka kemungkinan relasi China dengan negara luar.
Namun, insiden balon tersebut mengganggu kampanye tersebut.
Menurut Wilder, Xi Jinping ingin mengakabarkan kepada dunia bahwa China terbuka untuk bisnis dan berusaha menarik kembali investor dari AS, setelah Covid-19.