Follow Us

Brasil Bakal Melakukan Reformasi Polisi, Imbas dari Kerusuhan

Imadudin Adam - Kamis, 19 Januari 2023 | 08:21

GRIDVIDEO - Serangan massa terhadap mahkamah agung, kongres, dan istana kepresidenan Brasil akhirnya membuat polisi militer negara menjadi pusat perhatian.

Dilansir dari Guardian, ribuan radikal sayap kanan yang mendukung mantan presiden Jair Bolsonaro menyerbu istana kepresidenan, gedung kongres, dan mahkamah agung pada 8 Januari.

Niatnya, menurut banyak analis politik, adalah untuk menciptakan rasa kekacauan yang akan memungkinkan kekuatan sayap kanan, mungkin dengan dukungan angkatan bersenjata Brasil, untuk menggulingkan Lula.

Selama penyerangan, polisi militer ibu kota berdiri, membiarkan massa menggeledah kursi kekuasaan.

Baca Juga: Sandiwara Putri Candrawathi Berhasil? Berkas Tuntutan Dianggap Janggal

Hampir dua pertiga warga Brasil percaya polisi ibu kota tidak melakukan tugas mereka, menurut jajak pendapat Datafolha.

Gubernur dan kepala polisi dicopot dari jabatan mereka dan sekitar 82 persen dari mereka yang disurvei mengatakan bahwa Lula berhak memerintahkan intervensi federal.

Mariano mengatakan polisi militer dibayar rendah dan tidak merasa dihargai.

Kode dan pola pikir militer mereka membuat mereka lebih terbiasa melawan musuh daripada melindungi warga negara.

Source : GRID VIDEO

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest