:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/)
Baca Juga: Aktivitas Sesar Cimandiri Sebabkan Gempa 5,6 M di Cianjur, 15 Kali Gempa Susulan
Melansir dari Kompas.com, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengaku tidak bisa berkomentar banyak.
Apa yang dilakukan wanita dengan menabur garam saat hujan yang viral baru-baru ini disebut Guswanto tidak ilmiah.
"Ini bukan ilmiah, maaf nggak bisa memberikan komentar," ujarnya.
Namun Guswanto juga menjelaskan mengenai mekanisme hujan agar bisa cepat reda.
Guswanto menjelaskan bahwa hujan dapat mereda jika suplai uap air yang berpotensi menjadi hujan telah habis.
"Atau intensitasnya telah menurun," pungkas Guswanto.
Oleh karena itu, terkait mitos meredakan hujan lebat dengan menabur garam seperti yang dilakukan dalam video viral tersebut tak bisa dibuktikan secara ilmiah.
(*)
Baca Juga: Mengapa Acara KTT G20 Tak Diterjang Hujan? Ini Rahasia Jokowi!
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227030753.jpg)