GRIDVIDEO - Hakim Wahyu dalam sidang pembunuhan Brigadir J merasa dianggap bodoh setelah mendengar kesaksian dari ART Ferdy Sambo, Susi.
Hal itu dikatakan Hakim Wahyu ketika Susi memberikan kesaksian tentang kronologi waktu Putri Candrawathi terjatuh waktu berada di Magelang.
Menurut Hakim Wahyu keterangan yang diberikan Susi tidak masuk akal, seperti sudah diskenario.
Berdasar pada kesaksian Susi, dia diminta oleg Kuat Maruf untuk melihat kondisi Putri lantai dua.
Padahal waktu Kuat juga sedang berada di lantai satu bersama Susi.
Dia mengatakan tidak tahu bagaimana Kuat mengetahui Putri yang terjatuh di kamar mandi.
Susi mengatakan, dirinya diminta Kuat untuk melihat kondisi Putri di lantai dua.
"Saya tidak tahu, tapi saya disuruh Om Kuat untuk 'Bi, Bi Susi, itu cek Ibu ke atas!'," ujar Susi.
"Saya buru-buru naik terus nemuin Ibu tergeletak di depan kamar mandi dengan keadaan tidak berdaya, kaki dingin, badan dingin."
Hakim kemudian kembali menanyakan bagaimana Kuat mengetahui kondisi Putri, namun Susi menjawab tidak tahu.
Setelah itu, Susi bercerita ketika hendak minta tolong, dia dipesani Putri untuk tidak memanggil Brigadir J.