GRIDVIDEO - Nasib kompetisi sepak bola Indonesia yang dihentikan karena Tragedi Kanjuruhan baru akan ditentukan pada 18 Oktober 2022, ketika Persiden FIFA Gianni Infantino dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 18 Oktober 2022.
Pertemua dua pemimpin di Jakarta itu akan membicarakan masalah Tragedi Kanjuruhan dan berbagai pembenahan, solusi, juga masalah kapan kompetisi sepak bola Indonesia bisa digulirkan lagi.
Sehingga, pertemuan Gianni Infantino dengan Presiden Jokowi itu akan sangat krusial.
Namun, sangat mungkin kompetisi sepak bola di Indonesia akan vakum lebih lama dari yang direncanakan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Sebelumnya, PT LIB dalam suratnya kepada para klub bernomor 583/LIB-KOM/X/2022 dan 584/LIB-KOM/X2022 berisi tentang kompetisi Liga 1 akan berhenti selama dua pekan.
Sementara, Presiden Jokowi sudah menegaskan, kompetisi sepak bola Indonesia bisa berjalan lagi setelah proses pembenahan sepak bola Indonesia sudah berjalan dengan baik.
Sehingga, proses pembenahan ini yang akan dilakukan sebelum menggelar kembali kompetisi.
BACA JUGA:Bima Sakti Lempar ke Asisten Shin Tae-yong Soal Tawaran Melatih Timnas U-23 Indonesia
Tentang kapan kira-kira kompetisi bisa berjalan lagi, kemungkinan akan ditentukan pada pertemuan antara Gianni Infantino dengan Presiden Jokowi pada 18 Oktober itu.
Anggota Eksekutif PSSI, Ahmad Riyadh menjelaskan, kompetisi baru bisa bergulir jika ada pembenahan secara menyeluruh.
Selain FIFA, asosiasi konfederasi sepak bola Asia (AFC) juga datang ke Indonesia.
Mereka akan membahas dan menentukan beberapa rekomendasi yang akan diberikan kepada sepak bola Indonesia.
BACA JUGA: Yusuf Mansur Ngaku-ngaku Jadi Komisaris, Grab Langsung Bereaksi Keras!
Sementara, keputusan atau restu kompetisi bisa digelar atau tidak tetap di tangan FIFA.
"Sampai format pengamanan dan kompetisi tertata ulang dengan bagus," ujar Ahmad Riyadh tentang kapan kompetisi akan digelar lagi.
Sebelumnya, Senin (10/10/2022), perwakilan FIFA, Niko Nhouvannasak sudah mendatangi kantor PSSI.
Ia memberi indikasi bahwa FIFA akan memberi bantuan demi baiknya sepak bola Indonesia.
BACA JUGA:Obat Alami yang Ampuh Menghempaskan Kurap di Kulit, Wajib Coba!
"Kalau sudah bagus, di-approve FIFA, nanti (kompetisi) kita laksanakan kembali," jelas Niko Nhouvannasak.
Tentang surat PT LIB yang menghentikan kompetisi sepak bola selama dua pekan, sangat mungkin akan diperpanjang lagi.
Sebab, Gianni Infantino dan Presiden Jokowi saja baru pertemu pada 18 Oktober 2022.
Artinya, sangat mungkin kompetisi sepak bola Indonesia bisa berhenti lebih lama.
Pertemuan Gianni Infantino dan Presiden Jokowi itu akan sangat menentukan tentang kapan dan bagaimana sistem kelola sepak bola Indonesia.