Grid Video - Dipecatnya Thomas Tuchel dari Chelsea dianggap menjadi tanda-tanda berjayanya tim tersebut di Liga Champions.
Terdapat pola unik bahwa kombinasi pemecatan pelatih dan keberadaan Chelsea di Grup E Liga Champions membawa kejayaan bagi mereka di pentas tersebut.
Pola seperti itu bahkan repetitif karena sudah terjadi dua kali.
Pertama pada 2011-2012, musim di mana Chelsea meraih trofi pertamanya di Liga Champions.
London Biru kala itu masuk Grup E bersama Leverkusen, Valencia, dan Genk.
Setelah finis sebagai pemimpin klasemen, tim Chelsea asuhan Andre Villas-Boas maju ke babak 16 besar dan ketemu Napoli.
Eh, The Blues langsung dihajar 1-3 di kandang klub Italia Selatan pada leg pertama (21/2/2022).
Tak lama, Villas-Boas dipecat dan posisinya digantikan Roberto Di Matteo pada 4 Maret 2012.
Syahdan, Chelsea maju sampai ke final dan menekuk Bayern Muenchen via adu penalti untuk memenangi trofi pertama mereka di Liga Champions.
Adapun skenario berikutnya melibatkan Thomas Tuchel sendiri pada 2020-2021.
Di Liga Champions musim tersebut, Chelsea masuk Grup E bersama Sevilla, Krasnodar, dan Rennes.