GRIDVIDEO.ID - Enggan untuk bungkam, mantan pengacara Bharada Richard Eliezer atau Bharada Ekembali bongkar terkait kebohongan skenario kematian Brigadir J.
Dalam pernyataannya baru-baru ini DeolipaYumaramengungkapkan bahwa Bharada Ekini tengah melawan kesaksian bohong dari empat orang.
Hal itu dibeberkan Deolipa Yumara menjelang Bharada E dipertemukan dengan empat tersangka lain dalam rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat.
Deolipa Yumara pun menambahkan bahwa dalam rekonstruksi di rumah dinas Ferdy Sambo tersebut hanya akan mempertemukan 1 saksi jujur dengan empat saksi bohong.
“Kondisi Eliezer (Bharada E) ini kan satu saksi saja dia lawan empat saksi bohong. Jadi empat saksi bohong ini kan lawan satu saksi jujur, Eliezer karena di atas nama Tuhan,” katanya dalam Kabar Petang di YouTube tvOne, Senin (29/8/2022) yang dikutip dari Tribunnews.com.
Bukan tanpa alasan, Deolipa pun mengatakan terkait 4 saksi berbohong itu lantaran terkait keterangan yang berubah-ubah terhadap kasus kematian Brigadir J sejak awal.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, di awal munculnya kasus kematian Brigadir J bermula dari dugaan baku tembak antar ajudan Ferdy Sambo.
Namun kemudian, dalam perjalanan kasus kematian Brigadir J tersebut berubah hingga memunculkan isu terkait pelecehan seksual yang dialami Putri Candrawathi baik awalnya di Duren Tiga dan akhirnya berubah di Magelang.
Baca Juga: Ini Sumber Utama Pembunuhan Brigadir J, Ada Dua Provokator yang Membuat Ferdy Sambo Kalap
“Tapi kesaksian bohong dari empat orang ini kan sudah ada sejak di Magelang, skenario pertama (tembak menembak) mereka berbohong. Kemudian pembunuhan berencana juga berbohong.”