Follow Us

Bila Ditemukan, Hal Ini Disebut Bisa Jadi Bukti Kuat Dengan Siapa Brigadir J Bertengkar Hingga Buat Komnas HAM Heran: Dihapus

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Selasa, 23 Agustus 2022 | 15:47

"Rekam jejak digital itu tidak hanya HP yang hilang, tapi percakapan rekam jejak digitalnya juga enggak ada," kata Anam dalam rapat dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (22/8).

Dalam penelusuran Komnas HAM, setidaknya disebut ada tiga grup WA ajudan Ferdy Sambo yang hilang.

"Ada beberapa grup WA, dalam catatan kami ada tiga grup WA. Itu dulunya pernah ada, terus enggak ada karena HP ganti. Terus ada, tapi yang 10 [Juli] ke bawah itu enggak ada lagi komunikasi," tambahnya.

Baca Juga: Soal Isu Hubungan Asmara Brigadir J dengan Putri Candrawathi, Kamaruddin Ungkap Kedekatan Keduanya

Tak hanya itu saja, Komnas HAM pun juga mempertanyakan keberadaan ponsel dari Brigadir J yang tak diketahui sampai saat ini.

Padahal diketahui bahwa tempat kejadian perkara (TKP) telah dirusak.

"Hingga sekarang Hp itu tidak jelas keberadaannya. Padahal, TKP sudah rusak, yang terpenting adalah rekam jejak digitalnya seperti apa," jelas dia.

Menurut Komnas HAM sejatinya jika ada grup WA ajudan Sambo tersebut akan menjadi barang bukti yang sangat penting untuk mengungkap kasus pembunuhan berencana dari Brigadir J ini.

"Itu yang menurut kami jadi penting untuk dilacak grup WA itu," imbuhnya.

(*)

Baca Juga: Komnas HAM Nakalin Polri di Awal Kasus Pembunuhan Brigadir J dan Kini Menghentikan Invesitgasi

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest