Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Impor Wanita ke Batavia, Kisah Edan Seputar Jakarta

Hery Prasetyo - Kamis, 14 Juli 2022 | 18:18

GRIDViDEO.ID - Mengimpor wanita dari Belanda ke Batavia merupakan salah satu strategi dan kebijakan Gubernur Jenderal VOC, Jan Pieterszoon Coen, dalam membangun Batavia.

Begitu Jan Pieterszoon Coen (JP Coen) berhasil merebut Sunda Kelapa atau Jayakarta pada 30 Mei 1619, ia begitu menyukai daerah itu.

Kota itu kemudian ia namakan Batavia. Saking istimewanya Batavia, ia juga memberi nama lain, Nieuw Hoorn yang artinya kota Hoorn Baru.

Hoord adalah sebuah kota kecil di Belanda, tempat kelahiran JP Coen.

Selain karena menjadi kebanggaan atas prestasi prestasi menaklukkan Batavia, kota itu juga sangat strategis, dekat dengan Selat Sunda dan jauh dari Selat Malaka yang dikuasai Portugis.

Maka, JP Coen berencana membangun Batavia sebagai kota perdagangan bagi Vereenigde Oostindische Compagnie (VOC).

Namun, wanita ternyata menjadi masalah, terutama bagi pasukan dan pejabatnya.

Agar pasukannya betah di Batavia dan tetap bersemangat tinggi, JP Coen kemudian mengimpor wanita dari Belanda ke Batavia.

"Impor gadis-gadis ini dilakukan agar orang-orang Belanda menjadi betah tinggal di daerah koloni," tulis Zaenuddin HM dalam buku "Kisah-kisah Edan Seputar Djakarta Tempo Doeloe".

"Mereka akan punya anak dan keturunan, kelak bisa dijadikan tentara, buruh, juru tulis, dan sebagainya," tambah Zaenuddin.

JP Coen berharap, Batavia nantinya benar-benar didominasi oleh warga keturunan Belanda.

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest