Dalam unggahan tersebut, Atta Halilintar juga menyertakan tagar kapok.
Atta Halilintar juga mempertanyakan alasan mengapa Liga 2 harus dihentikan meski telah berjalan tujuh pertandingan.
Di sisi lain, Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengungkapkan ada tiga penyebab utama Liga 2 dihentikan.
Salah satunya adalah mayoritas klub tidak ingin kompetisi dilanjutkan.
Oleh karena itu Exco PSSI mengambil keputusan kompetisi Liga 2 2022/2023 tidak lagi dilanjutkan.
Dengan kata lain tidak ada tim yang akan promosi maupun degradasi di musim ini.
"Pertama, keputusan ini merujuk atas adanya permintaan dari sebagian besar klub Liga 2 yang menginginkan kompetisi tidak dilanjutkan," ungkap Yunus Nusi.
Beredar di media sosial, narasi sekitar 20 dari 28 tim enggan kembali berkompetisi di Liga 2 musim ini.
"Hal ini terjadi karena tidak ada kesesuaian konsep kelanjutan Liga 2 antara klub dan PT Liga Indonesia Baru,"
"Serta, kelanjutan Liga 2 yang sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 yang dimulai pada 20 Mei 2023," tambah Yunus Nusi.
(*)
Baca Juga: Mental Pemain Liga 1 dan Liga 2 Terpengaruh Usai Kick-off Kompetisi Ditunda