GRIDVIDEO - Militer Korea Utara kembali dikabarkan luncurkan puluhan rudal atau peluru artileri ke wilayah Korea Selatan.
Penembakan puluhan rudal tersebut menyasar zona penyangga maritim Korea Selatan.
Kejadian tersebut terjadi pada hari Senin (5/12/2022).
Kegiatan militer yang dilakukan oleh Korea Utara tersebut dianggap semakin agresif.
Setidaknya sekitar 130 peluru artileri ditembakkan secara bersamaan sekitar pukul 14.59 waktu setempat.
Baca Juga: Pistol Hingga Bom, Warga Korea Utara Dipaksa Ganti Nama Berunsur Militer!
Lokasi peluncuran rudal artileri milik militer Kim Jong Un tersebut dilakukan dari dua tempat terpisah.
Melansir dari AFP, ada dua lokasi penembakan rudal artileri Korea Utara yakni dari pantai barat dan pantai timur.
Kabar terkait meningkatnya agresivitas militer pihak Pyongyang diungkap oleh Kepala Staf Gabungan Korea Selatan.
Rentetan tembakan rudal artileri yang dilakukan militer negara yang dipimpin oleh Kim Jong Un ini merupakan pelanggaran keras.
Hal itu menilik dari perjanjian tahun 2018 antara Korea Utara dan Korea Selatan terkait penetapan zona penyangga dalam upaya mengurangi ketegangan.