Follow Us

Tinggal Sebulan, Eks Presiden FIFA Akui Salah Pilih Qatar Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia

Andreas Chris Febrianto Nugroho - Rabu, 09 November 2022 | 04:00
Polemik seputar penyelenggaraan Piala Dunia 2022 Qatar dibongkar eks Presiden FIFA, Sepp Blatter
Dok. Tribunnews

Polemik seputar penyelenggaraan Piala Dunia 2022 Qatar dibongkar eks Presiden FIFA, Sepp Blatter

Oleh karena itu banyak kompetisi sepak bola di Eropa harus memadatkan jadwal selama tiga bulan dan berimbas buruk pada pemain.

Terbukti menjelang Piala Dunia 2022 Qatar, banyak nama-nama top yang cedera.

Selain itu, isu di luar lapangan seperti pelanggaran HAM juga menyertai penyelenggaraan Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca Juga: Update Piala Dunia: Korea Selatan Terancam Tanpa Son Heung-min, Shin Tae-yong Beri Motivasi

Salah satunya soal pembangunan sejumlah stadion megah di Qatar yang disebut-sebut memakan banyak korban jiwa.

Tidak sampai di situ saja, ada juga isu soal penolakan kepada suporter LGBTQ yang ingin menonton langsung Piala Dunia 2022 Qatar.

Karena banyaknya isu soal penyelenggaraan Piala Dunia 2022 Qatar itu, kini Blatter sebagai mantan Presiden FIFA angkat bicara.

Dalam sebuah kesempatan baru-baru ini, Blatter mengaku salah memilih Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia.

Pada rapat komite eksekutif FIFA pada 2010, Rusia dan Qatar ditunjuk menggelar Piala Dunia di 2018 dan 2022.

Baca Juga: Jadwal Piala Dunia: Catat Tanggal Main Timnas Ghana di Fase Grup!

Secara terang-terangan, Blatter mengaku kala itu ingin memilih Amerika Serikat sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022.

Namun karena pilihan FIFA jatuh ke tangan Qatar, Blatter sampai dituduh menerima suap.

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest