Sejauh ini, keterangan Bharada E sebagai JC memang memberatkan Ferdy Sambo, karena ia memberi keterangan bahwa Ferdy Sambo yang memerintahkannya menembak Brigadir J.
BACA JUGA:Jelang Berangkat ke Eropa, Timnas U-20 Indonesia Kena Satu Masalah
Selain itu, Ferdy Sambo juga menembak Brigadir J.
Selain menyindir soal penyelamatan diri sendiri seorang JC, Febri Diansyah juga menyampaikan keterangan baru Ferdy Sambo.
Keterangan baru ini juga terkesan berusaha meringankan ancaman hukuman sekaligus melempar kesalahan kepada Bharada E.
Menurutnya, perintah Ferdy Sambo kepada Bharada E bukan untuk menembak seperti keterangan sebelumnya bahwa Ferdy Sambo memerintahkan, " Tembak...Tembak..."
BACA JUGA:Jadi Penentu Hukuman Ferdy Sambo, Sosok Hakim Ternyata Pernah Jatuhkan Vonis Mati!
Menurut Ferdi Diansyah, apa yang dikatakan Ferdy Sambo kepada Bharada E adalah menghajar Brigadir J bukan menembaknya.
"Memang ada perintah FS (Ferdy Sambo, "Hajar chad." Namun, yang terjadi adalah penembakan pada saat itu," kata Febri.
Brigadir J ditembak di rumah dinas Ferdy Sambo di kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022.
SAMBO MAIN BADMINTON
Dalam keterangannya, Febri Diansyah juga menyampaikan kisah baru seputar peristiwa kematian Brigadir J tersebut.