Pertama Arema FC bakal kehilangan pemasukan dari penjualan tiket.
Kedua, tim berjuluk Singo Edan itu bisa saja kehilangan banyak sponsor.
Kemudian yang terakhir, Arema FC tidak bisa kembali bermain dengan adanya dukungan dari suporternya.
"Sebenarnya sanksi kita tidak bisa lagi bermain home sampai akhir musim musim itu sangat memberatkan," kata Gilang Widya Pramana.
"Karena yang pertama kita tidak bisa mendapatkan pemasukan dari tiket."
"Yang kedua sponsor pasti juga akan melakukan banyak komplain, karena ketika kita bermain di laga home banyak sekali aktivasi kegiatan yang dilakukan di sana."