Grid Video - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengatakan pengambilan sumpah dua calon pemain naturalisasi timnas Indonesia yaitu Sandy Walsh serta Jordi Amat dilakukan lewat virtual.
Zainudin Amali mengaku telah menjelaskan kepada pihak Kementerian Hukum dan HAM terkait masalah tersebut.
Menurutnya untuk pengambilan sumpah dilakukan secara virtual karena saat ini kedua pemain tersebut tengah sibuk bermain di luar negeri.
"Nah, untuk Sandi Walsh dan Jordi Amat itu sedang dari DPR kan sudah diparipurnakan kemudian diantarkan ke sini (Istana Merdeka), ke luar keputusan Presiden, kemudian mereka akan diambil sumpah," kata Zainudin Amali.
"Saya sudah koordinasi dengan Kementerian Hukum dan HAM dengan pak Wamen (wakil menteri) beliau sudah oke," ucapnya.
Baca Juga: Ketika Kematian Membayangi Shireen Sungkar, Suaminya Mengaji dan Dia Tiba-tiba Gemetar
"Karena mereka sedang main ada main di Eropa dan di luar negeri maka akan diambil sumpahnya oleh Kanwil Kemenkumham DKI secara virtual, itu juga sah."
Meski untuk sumpah akan dilakukan secara virtual, tetapi Menpora belum bisa memastikan sumpah itu akan diambil kapan.
Sebab untuk proses naturalisasinya masih akan ditunggu hingga semua benar-benar selesai.
Zainudin Amali mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu hingga surat keputusan dari Presiden keluar setelah itu baru bisa disumpah.
Seperti diketahui, saat ini proses naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat tinggal selangkah lagi karena mereka telah mendapat persetujuan dalam rapat Paripurna DPR RI, Selasa (20/9/2022).
Dengan begitu, langkah Sandy Walsh dan Jordi Amat untuk menjadi WNI hanya tinggal menunggu surat keputusan dari Presiden RI setelah itu pengambilan sumpah.