Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Geng Mafia Seputar Ferdy Sambo Melakukan Manuver-manuver Seperti Ini

Hery Prasetyo - Jumat, 19 Agustus 2022 | 09:14

GRIDVIDEO - Indonesia Police Watch (IPW) mensinyalir ada geng mafia di seputar Ferdy Sambo yang melakukan berbagai manuver dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso mengatakan, geng mafia ini membantu dan menutup-nutupi Ferdy Sambo dalam kasus itu.

Dan, ketua geng mafia itu, menurut Sugeng Teguh Santoso, adalah Ferdy Sambo sendiri.

"IPW yang melansir pertama kali adanya geng mafia yang diketuai Sambo," ujar Sugeng Teguh Santoso di youtube Kompas TV, Jumat (19/8/2022).

BACA JUGA:'Kelompok Sambo Seperti Menjadi Kerajaan Polri Sendiri', Sosok Ini Bongkar Geng Ferdy Sambo di Dalam Tubuh Kepolisian

Tentang geng mafia ini, menurut Sugeng, terlihat dari manuver mereka dalam penanganan kasus pembunuhan Brigadir J.

Ada upaya penghilangan jejak serta barang bukti tindak pidana dalam kasus kematian Brigadir J.

Ada beberapa manuver geng mafia ini yang sejauh ini sudah terendus dengan lebih jelas.

BACA JUGA:Komnas HAM Temukan Bukti di Rumah Ferdy Sambo, Dugaan Rekayasa Hukum Makin Kuat

"Geng mafia ini bekerja menutup kasus kejahatan dengan kejahatan, menutupnya dengan suap, dengan rekayasa kasus, dan dengan membuat narasi bohong," jelas Sugeng.

"Dan dengan intimidasi, bahkan dengan perlawanan-perlawanan legal yang bisa dilakukan," lanjutnya.

Pernyataan Sugeng Teguh Santoso itu sejalan dengan pernyataan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan HAM (Menkopolkam), Mahfud MD.

Sebelumnya, Mahfud MD mengatakan, Ferdy Sambo telah membentuk semacam kerajaan di dalam Polri.

Menurut Mahfud, kerajaan Ferdy Sambo itu semakin besar dan ditakuti kelompok lain.

Mahfud juga mengatakan, kerajaan Sambo dan kelompoknya di internal Polri kemudian menghambat proses penyidikan kasus pembunuhan Brigadir J.

"Tak bisa dipungkiri ada kelompok Sambo sendiri ini yang seperti menjadi kerajaan Polri sendiri di dalamnya. Seperti sub-Mabes yang sangat berkuasa," terang Mahfud MD.

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest