Grid Video - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan kembali buka suara soal keluarnya Indonesia dari Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF).
Pria yang biasa disapa Iwan Bule ini menambahkan jika keputusan untuk keluar dari AFF masih dipertimbangkan.
PSSI masih mengkaji jika Indonesia berpindah ke Federasi Sepak Bola Asia Timur (EAFF).
"Saya menghormati keputusan itu. Terkait keluar dari AFF, nanti diputuskan karena kita harus kaji lagi apa untung ruginya."
"Kalau AFF berapa kali pertandingan dalam setahun, kalau EAFF berapa."
"Ada plus minus nya. Nanti akan kami putuskan setelah rapat exco," tambahnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Membagikan Hal ini pada Atlet ASEAN Para Games 2022, Apa itu?
PSSI baru mengambil keputusan pada pekan depan.
Tepatnya setelah digelarnya final Piala AFF U-16 2022 di Yogyakarta.
"Minggu depan kami akan rapat. Semoga nanti pas final AFF ke sini biar kita bicarakan bersama," pungkasnya.
Seperti diketahui, rencana ini muncul setelah pertandingan babak penyisihan grup antara Thailand melawan Vietnam yang berakhir imbang di Piala AFF U-19 2022 lalu.
Saat bertanding di laga pamungkas penyisihan grup, kedua tim pada 10 terakhir terlihat hanya mengoper bola.
Mereka tidak saling serang seperti pertandingan biasa.
Hasil seri pada laga ini sudah cukup membuat Vietnam dan Thailand lolos ke babak semifinal.
Terkait hasil laga ini, PSSI sempat protes ke AFF dan berharap laga tersebut ditinjau ulang.
Baca Juga: BMKG Sebut Pesisir Selatan Jawa Berpotensi Tsunami, Waspadai 4 Tipe Pantai Rawan Ini!
Namun, AFF memutuskan jika laga antara Vietnam dan Thailand tidak melanggar aturan.
Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, menilai jika laga tersebut sudah melanggar asas fairplay dalam pertandingan.
Namun, dia menilai jika kejadian itu harusnya mendapatkan perhatian dari AFF.
"Hasil komplain kita sudah dijawab bahwa menurut komdis AFF bahwa itu tidak disalahkan dengan laga Thailand vs Vietnam."
"Karena menurut saya ini cukup memalukan," kata Mochamad Iriawan.