Jangan Sampai Overheat, Begini Cara Ganti Air Radiator Mobil, Pakai Mesin Canggih

Grid Video - Radiator merupakan salah satu komponen yang penting dalam mesin.

Fungsinya untuk menjaga suhu mesin agar tidak terjadi overheat dan performa mesin tetap terjaga.

Salah satu cara merawat radiator adalah mengganti cairan radiator atau radiator coolant.

Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Tutup Radiator Mobil yang Bikin Mesin Overheat

Anda wajib mengganti radiator coolant setiap maksimal 20.000 km.

Tujuannya agar kemampuan radiator coolant untuk mendinginkan mesin mobil tetap optimal.

Suhu ideal yang aman untuk mesin adalah sekitar 85-95 derajat Celcius.

Suhu ideal itu membuat mesin akan bekerja lebih maksimal.

Baca Juga: Mudahnya Cara Mengecek dan Mengisi Air Radiator Mobil, Cuma 2 Menit!

Sebaliknya, jika suhu terlalu dingin atau rendah, maka pembakaran tidak sempurna dan mengakibatkan konsumsi bahan bakar lebih boros.

Anda dapat melihat suhu mesin melalui indikator yang biasanya terdapat di panel instrumen.

Beberapa mobil masih menggunakan indikator analog untuk menunjukan suhu, namun mobil keluaran baru rata-rata sudah beralih ke indikator digital.

Baca Juga: Bedah Bedanya Radiator Coolant dan Radiator Treatment, Jangan Sampai Salah Pakai!

Nah, Reporter GridOto.com Radityo Herdianto akan menjelaskan cara mengganti air radiator mobil dengan memakai mesin canggih milik Prestone.

Bagaimana prosesnya? Simak video ini.