Follow Us

Penyebab Susah Hamil Setelah Keguguran, Ternyata Kondisi Mental Juga Berpengaruh!

Anisa Annan - Rabu, 16 September 2020 | 17:30

2. Efek Samping Kuretase

Kuretase, atau yang lebih sering disebut kuret ini biasanya sangat aman, dan komplikasi jarang terjadi.

Namun, tetap ada risiko efek samping yang bisa terjadi. Salah satu hal yang paling fatal adalah kerusakan pada leher rahim dan jaringan parut di dinding rahim.

Pengembangan jaringan parut di rahim bisa dikenal dengan sindrom Asherman. Dampak dari sindrom ini, siklus menstruasi menjadi tidak normal, risiko mengalami keguguran lagi di masa mendatang, atau bisa mengakibatkan infertilitas.

3. Mengalami Radang Panggul

Salah satu risiko yang bisa terjadi akibat proses kuretase adalah infeksi pada panggul.

Kondisi ini bisa menjadi penyebab wanita lama hamil setelah keguguran.

Baca Juga: Ganti Warna Baju, Modifikasi BMW F32 435i Gaya Street Racing Ini Sukses Bikin Mata Melirik

Gejala penyakit radang panggul yang perlu diwaspadai adalah nyeri di perut bagian bawah, demam, muncul cairan yang tidak biasa dengan bau tidak sedap dari organ intim.

Gejala lainnya yang perlu diketahui adalah nyeri atau pendarahan saat berhubungan, merasakan sensasi terbakar saat buang air kecil, dan terjadi pendarahan antar periode menstruasi.

4. Gaya Hidup Tidak Sehat

Keguguran bisa memicu stres, kita mungkin berusaha mengatasi stres itu dengan kegiatan-kegiatan yang ternyata kurang sehat.

Source : YouTube

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest