Ferdy Sambo Ingin Buat Bharada E Jadi Otak Pelaku Pembunuhan?

Minggu, 01 Januari 2023 | 21:03

GRIDVIDEO - Mantan Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo belum lama ini mengklaim dirinya adalah orang pertama yang membongkar kasus pembunuhan Brigadir J.

Tak sampai di situ saja, bahkan pihak Ferdy Sambo pun disebut tak setuju atas status Bharada E sebagai justice collaborator.

Namun upaya Ferdy Sambo tersebut dibongkar seorang pakar hukum.

Pakar hukum pidana itu menilai bahwa Ferdy Sambo ingin membuat Bharada E seolah-olah menjadi otak pelaku pembunuhan terhadap Brigadir J.

Dalam keterangannya tersebut, pakar hukum bernama Jamin itu mengungkapkan bahwa Ferdy Sambo sengaja ingin Bharada E dianggap tak layak jadi justice collaborator.

Skenario yang dibuat oleh pihak Ferdy Sambo itu disebut-sebut bertujuan untuk memindahkan status otak pelaku ke Bharada E.

“Jika status justice collaborator (JC) Eliezer tidak dapat diterima, maka otak pelaku intelektual berpindah dari Ferdy Sambo ke Eliezer,” ujarnya, Sabtu (31/12/2022).

Hal itu disebut Jamin bisa dilihat dengan Ferdy Sambo yang berpegangan pada perintah 'hajar' yang diberikan kepada Bharada E saat kejadian penembakan Brigadir J.

Disebut-sebut perintah hajar adalah perintah yang benar bukan untuk membunuh Brigadir J.

“Akhirnya Ferdy Sambo memberikan pertanggungjawaban sebatas 'hajar' dan tidak mengakibatkan kematian,” ucapnya.

Selain itu, Ferdy Sambo juga disebut enggan untuk bertanggungjawab penuh atas kematian Brigadir J.

Bahkan sejak awal Ferdy Sambo juga tidak pernah mengaku sebagai eksekutor penembah Brigadir J.

“Ini menjadi dasar dia, seharusnya dia tidak menanggung semua pidana ini."

"Dengan demikian dia ingin mematahkan dakwaan JPU dengan JPU membuktikan motif."

"Dia tidak terima ada putusan pemecatan anggota Polri karena harus pidana dulu, baru kode etik,” tutur Jamin.

Jamin menambahkan, hal itu juga bisa dilihat dari tak terimanya Ferdy Sambo dipecat dari anggota Polri sebelum ada putusan pidana.

(*)

Baca Juga: Skenario Ferdy Sambo: Dari Gugat Presiden Jokowi Hingga Barisan Jenderal Turun Tangan

Baca Juga: Gugat Kapolri dan Presiden Jokowi, Ferdy Sambo Ingatkan Intergritasnya

Tag

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho