GRIDVIDEO.ID - Sebuah mobil goyang yang berisi seorang ibu muda dan seorang pegawai honorer diciduk polisi.
Mobil goyang yang berisi ibu muda dan rekan sekantornya itu ternyata akibat keduanya tengah berbuat tindak asusila.
Kepergoknya mobil goyang berisi ibu muda dan rekan kerjanya itu bermula saat anggota polisi tengah melaksanakan patroli.
Polisi yang sedang patroli tiba-tiba melihat mobil yang mencurigakan karena memperlihatkan kondisi mobil bergoyang-goyang.
Baca Juga: Raline Shah Trauma Pacaran, Padahal Udah Niat Nikah tapi Diselingkuhin
Berdasar kecurigaan tersebut, polisi pun mencoba melihat apa yang terjadi dalam mobil goyang tersebut.
Anggota polisi kaget saat melihat kondisi pria dan wanita yang setengah telanjang melakukan hubungan intim.
Ibu muda dan rekan sekerjanya tersebutdigerebek dengan keadaan setengah telanjang.
Melansir dari TribunJateng.com, Tim Elang Hebat Semarang (Tebas) Polrestabes Semarang ciduk dua pasangan yang sedang asik bercinta pada Senin (13/9/2022) sore.
Baca Juga: 19 Bulan Pasca Perselingkuhannya Dibongkar, Nisa Sabyan Belum Minta Maaf ke Ririe Fairus
Diketahui ternyata keduanya adalah pegawai honorer non ASN Pemprov Jateng yang bekerja di Dinas Diskominfo.
Hal itu dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jateng, Wisnu Zaroh membenarkan, GC dan AR merupakan pegawai Diskominfo Pemprov Jateng.
"Bukan ASN, tapi tenaga honorer," kata Wisnu.
Wisnu menambahkan, pihaknya sudah mendapatkan laporan dari suami AR atas kejadian tersebut.
GC dan AR pun tak bisa berbuat banyak usai kepergok oleh petugas kepolisian yang sedang berpatroli saat sedang berselingkuh yang membuat keduanya terancam sanksi pemecatan.
"Kalau dia menjelekkan instansi bisa langsung pemutusan hubungan kerja tidak masalah," kata Wisnu, dikutip dari tribunjateng.com.
Dikutip dari kompas.com,lebih mengejutkan lagi ternyata pasangan selingkuh inisudah berulang kali melakukan hubungan suami istri.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar membenarkan penangkapan kedua oknum pegawai honorer itu.
Hal tersebut dibuktikan dengan video rekaman tindak asusila di HP keduanya.
"Tidak hanya di mobil, tapi juga dilakukan di tempat lain dan disertai dokumentasi," urai Irwan, dikutip dari TribunJateng.com.
Irwan melanjutkan penjelasannya, setelah merekam, GC dan AR saling mengirimkan video adegan ranjang mereka saat bercinta.
GC dan AR mengatakan bahwa tindakan keduanya didasari rasa suka sama suka dan kini karena perbuatan asusila tersebut keduanya terancam hukuman penjara dua tahun delapan bulan.
Mereka dijerat Pasal 281 KUHP.
Di hadapan polisi dan rekan media pada Selasa (13/9/2022), GC dan AR mengakui segala perbuatannya termasuk soal keduanya yang baru kenal dua bulan belakangan.
Mereka memang bekerja dalam satu kantor, namun beda ruangan.
"Saya kenal di kerjaan," ucap GC (32) singkat.
Sementara AR mengaku sudah berkeluarga.
"Umur anak saya masih dua tahun," kata ibu muda berusia 26 tahun itu. (*)