Grid Video - Media Vietnam menyebut bahwa Shin Tae-yong mendapatkan sejumlah musibah jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.
Media asal Vietnam menyebut bahwa Shin Tae-yong mengalami pukulan telak akibat tiadanya pemain naturalisasi sesuai kebutuhannya.
Mereka menyebut bahwa kebijakan naturalisasi Timnas U-19 Indonesia telah gagal total.
"Melihat daftar ini, dapat dilihat bahwa kebijakan naturalisasi Indonesia tampaknya telah gagal," dikutip dari Soha.vn.
Pasalnya menurut mereka, dengan timnas U-19 Indonesia saat ini yang gagal menembus semifinal Piala AFF U-19 2022, sangat sulit untuk tampil bagus di Piala Dunia U-20.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Irjen Ferdy Sambo Mundur dari Polri
Naturalisasi adalah pilihan dari Shin Tae-yong untuk meningkatkan kualitas timnas U-19 Indonesia secara instan.
"Ia (Shin Tae-yong) khawatir dengan tim yang tidak bisa lolos dari babak penyisihan grup turnamen Asia Tenggara U-19 seperti Indonesia," dikutip dari Soha.vn.
"Akan sulit tampil impresif di Piala Dunia U20, atau di Piala Dunia U-20, yang terkini, Kualifikasi Piala Asia U-20."
Sebelumnya, pelatih Timnas U-19 Indonesia Shin Tae-yong memanggil 36 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.
TC ini akan dilaksanakan di Jakarta mulai 25 Agustus hingga 6 September mendatang.
Pada pemanggilan ini sejumlah nama seperti Cahya Supriadi, Kakang Rudianto, Marselino Ferdinan, Ronaldo Kwateh dan lain-lain masih menghiasi skuad Garuda Nusantara.
Pada pemanggilan kali ini sejumlah nama-nama baru dipanggil Shin Tae-yong.
Pemain tersebut seperti Frengky Missa, M Ferarri, Muhammad Akrom, Muhammad Widi Syarif, dan lain-lainnya.
Persija menjadi tim penyumbang pemain terbanyak dengan 10 pemain.
Disusul Persebaya empat pemain, lalu Bhayangkara FC, Persib, dan PSM dengan masing-masing tiga pemain.