Tujuannya tak lain adalah untuk mencegah terjadinya perang antara militer Amerika vs China.
Memorandum itu pertama kali beredar di media sosial pada Jumat (27/1/2023) dan dikonfirmasi keasliannya oleh Pentagon.
"Saya harap saya salah. Naluri saya mengatakan kami akan bertempur pada 2025," kata Minihan.
Konflik yang menjadi penyebab perang Amerika vs China disebut Minihan bermula dari Taiwan.
Ia berpendapat bahwa di tahun depan China telah bergerak melakukan agresi militer.
Momen tersebut bertepatan dengan pemilihan Presiden Taiwan.
Selain itu, Amerika Serikat (AS) yang disebut-sebut sebagai pelindung Taiwan saat ini juga akan terganggu dengan Pilpres di dalam negeri.
"Tim, alasan, dan peluang Presiden Xi semuanya selaras untuk tahun 2025," beber dia.
Sebagai mana diketahui, China memang telah beberapa kali mengadakan latihan militer.
Latihan perang yang dilakukan oleh militer China itu cukup mengejutkan karena dalam rentan waktu yang sangat dekat.
Tak sedikit yang menduga, latihan tersebut bukan latihan militer biasa melainkan uji coba invasi besar-besaran.
(*)