Ia pernah mengatakan, "Jika saya tak pernah juara Piala Dunia, maka memang turnamen itu bukan milik saya."
Maka, Messi seperti tak percaya, ternyata gelar juara Piala Dunia akhirnya juga menjadi miliknya justru di akhir kariernya, pada kesempatan terakhirnya tampil di ajang itu.
Wajar jika Lionel Messi dan tim Argentina merasakan kegembiraan luar biasa, nyaris tak percaya.
Sehingga, meski lelah oleh pertandingan, mereka tetap bersemangat merayakan kemenangan itu.
BACA JUGA:Rusia Kerahkan Musisi dan Pemain Sirkus di Medan Perang, Ini Fungsinya
Tak henti-henti mereka menyanyikan lagu kebanggaan Argentina, sampai menuju ruang ganti.
Banyak hal mereka lakukan untuk mengekspresikan kegembiraan dan kebahagiaan itu.
Nyanyian terus dilantunkan, ada yang mengisap cerutu atau memukul sesuatu untuk melepaskan kelegaan mereka.
BACA JUGA:Video Viral Polisi di Probolinggo Tembak Pria ODGJ, Ini Sebabnya!
Bahkan, Lionel Messi sempat naik meja dan berjingkrak-jingkrak, diikuti temannya.
Setelah itu, mereka diarak panitia dalam parade di Qatar, disambut ribuan pendukungnya.
Sementara di Buenos Aires, ibukota Argentina, ratusan ribu manusia tumpah ruah merayakan kesuksesan Argentina menjadi juara Piala Dunia untuk ketiga kalinya.