Ini sejalan dengan upaya pemerintah Republik Indonesia untuk mencapai carbon netral pada 2060.
"Kami memulai Proof of Concept e-Canter di Bali dengan konsumen dan perusahaan yang berpengalaman. Kami pastikan akan mengambil langkah baru di era EV Indonesia," kata Presiden Direktur PT KTB, Nobukazu Tanaka, pekan lalu.
Truk listrik e-Canter akan digunakan untuk mendistribusikan bahan baku ke pabrik, juga pengiriman dengan rute daerah Denpasar, Bali.
Dijelaskan, truk listrik Fuso e-Canter diproduksi secara masal dan dikembangkan olehMitsubishi Fuso Truck and Bus Corp (MFTBC).
Ini bagian dari solusi masalah perkotaan, seperti kebisingan, gas buang serta emisi CO2.
Diharapkan, jika semakin banyak kendaraan bermotor berbasis listri di Bali, maka kota wisata itu akan lebih hening dan segar.
Sebab, raungan kendaraan, termasuk truk, juga kepulan asap berpolusi, akan jauh berkurang.