1. Kista Pineal
Kista Pineal merupakan ruang berisi cairan di dalam kelenjar pineal, sedangkan letaknya berada dekat dengan pusat otak dan mengatur siklus tidur.
Sebagai informasi, kebanyakan kista pineal bersifat jinak dan menyebabkan sedikit atau tanpa gejala namun jika berkembang bisa berisiko tinggi bisa memunculkan sakit kepala, vertigo hingga gangguan pengelihatan.
Untuk penanganannya, kista ini tidak memerlukan operasi pengangkatan, tetapi dokter bisa menyarankan pembedahan bila ukuran kista mencapai 2 cm.
2. Kista Koloid
Kista koloid adalah kisat yang berkembang di verntrikel otak atau rongga terbuka di otak yang penuh dengan cairan serebrospinal.
Kista ini bersifat jinak namun bisa menghalangi aliran cairan serebrospinal hingga menyebabkan kelebihan cairan di otak atau hidrosefalus.
Dokter biasanya akan mengobati kista koloid dengan prosedur invasif minimal yang menghilangkan kista melalui endoskopi.
3. Kista Dermoid
Kista dermoid berkembang dari kelainan bawaan pada sel-sel kulit yang menyebabkan tidak tumbuh bersama seperti yang seharusnya dalam perkembangan janin.
Kista dermoid hadir saat lahir di otak atau tulang belakang dan kebanyakan dokter akan langsung menggunakan operasi untuk mengangkat kista ini segera setelah lahir.