Follow Us

Anak SD Tewas Usai Dibully, Psikolog Ungkap Kenapa Anak Jadi Tukang Bully

Imadudin Adam - Jumat, 22 Juli 2022 | 08:04

Grid Video - Saat ini kejadian menghebohkan datang di jagat internet ketika seorang anak SD Berusia 11 tahun berinisial PH meninggal dunia akibat dibully oleh teman sebayanya.

Menurut laporan kedua orang tua korban, PH sempat muntah dan kejang sebelum meninggal dunia.

"Kami nggak nyangka kalau anak kedua saya mau meninggal. Tapi makin hari makin parah sakitnya ngelamun kejang pak," ungkap ibu dari korban, Ti.

Baca Juga: Ini Nama-nama Pemain Keturunan yang Bisa Memperkuat Timnas U-19 Indonesia

Lantas mengapa seorang anak bisa menjadi tukang bully? Apa penyebabnya?

Menurut psikolog anak dan keluarga Anna Surti Ariani, S.Psi, M.Psi, Psi, ada banyak sekali penyebab seorang anak jadi tukang bully.

Menurutnya semua yang dilakukan anak itu biasanya terpengaruh tontonan film atau game yang mengandung aksi kekerasan.

Selain itu, situasi di rumah juga memainkan peran mengapa seorang anak bisa menjadi tukang bully.

Pasalnya, kekerasan yang kerap diterima anak membuat mereka berpikir bahwa pola interaksi yang normal mengandung posisi dominan dan korban.

Agar tidak jadi korban, anak memposisikan dirinya sebagai sosok superior pada teman sepermainannya.

Selain itu, dalam beberapa kasus, anak punya tingkat agresitivtas tinggi yang dipengaruhi faktor hormon yang apabila dibarengi pola asuh kurang tepat, kondisi ini bisa membuat anak jadi tukang bully.

"Ada juga anak yang dari kecil impulsif atau gangguan mengatur perilaku. Ini bisa membuat anak punya kecenderungan bullying," ucap psikolog yang akrab disapa Nina ini.

Source : GRID VIDEO

Editor : Imadudin Adam

Baca Lainnya

Latest