Masih Banyak yang Bingung, Nih Mitos Seputar Air Radiator Mobil

Grid Video - Masih banyak yang bingung, nih mitos seputar air radiator mobil.

Kasus mobil terbakar sudah sering terjadi, dan rata-rata disebabkan karena korsleting listrik maupun permasalahan lain, seperti kebocoran pada saluran bahan bakar termasuk juga kerusakan pada komponen radiator.

Komponen yang bentuknya mirip sarang lebah tersebut mempunyai peran yang sangat vital pada mesin mobil.

Baca Juga: Jangan Sampai Overheat, Begini Cara Ganti Air Radiator Mobil, Pakai Mesin Canggih

Fungsinya, yakni menjaga suhu mesin kendaraan agar tetap terjaga dan tidak mengalami panas berlebih atau overheat saat digunakan.

Oleh sebab itu, air radiator (radiator coolant) jadi cairan yang penting untuk sistem pendinginan mesin.

Tapi kenyataannya di lapangan masih banyak kekeliruan soal penggunaan air radiator yang harus diluruskan.

Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Tutup Radiator Mobil yang Bikin Mesin Overheat

Misalnya, bolehkah mencampur warna atau merek air radiator, ganti air radiator atau ganti merek harus flushing enggak sih, apakah boleh menggunakan air aquades atau air kondensasi dari AC (Air Conditioner) di rumah untuk cairan pendingin radiator, dan masih banyak lagi.

Nah biar enggak keliru, dalam video ini akan mengulas mitos-mitos air radiator yang banyak diyakini pemilik mobil.

Langsung saja cek videonya Sob.