Grid Video - Angka perceraian selama pandemi dikabarkan naik, tak cuma di Indonesia tetapi di negara-negara lain.
Melansir Kompas.com, naiknya angka perceraian diduga karena banyak pasangan menghabiskan waktu bersama terlalu lama selama aktivitas di luar rumah berkurang drastis.
Baca Juga: Pihak Vicky Prasetyo Merasa Menang dari Angel Lelga: 3-0 Sekarang!
Karantina dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ini menyebabkan suami istri terus bertemu di tengah situasi penuh tekanan.
Kondisi ini dapat memicu pertengkaran makin mudah terjadi, hingga mengarah pada perceraian.
Apa yang bisa dilakukan untuk mencegahnya?
1. Komitmen Menerima Kekurangan
Di masa pandemi, kondisi tak menentu jadi ujian untuk komitmen pernikahan. Maka pasangan suami istri harus berusaha sebaik mungkin menjalaninya.
Apa yang perlu dipikirkan adalah pernikahan berarti juga menerima kekurangan dan berjuang bersama untuk melewati masa-masa sulit.
Baca Juga: BCL Selfie Bareng Choi Siwon Super Junior, Contek Gaya Makeupnya yang Gampang Ini Yuk!
2. Dengarkan Satu Sama Lain