Jennifer Dunn Sewot Disebut-sebut sebagai Pelakor sampai Pelaku Poliandri

Grid Video – Siapa yang tak kenal dengan Jennifer Dunn?

Kendati sudah lama tidak berkiprah di dunia entertainment namun namanya masih terus diingat oleh khalayak.

Hal ini lantaran imej yang disandangnya sebagai seorang pelakor atau perebut suami orang.

Baca Juga: Inul Daratista Singgung Nassar Soal Balas Budi, Ada Apa?

Nama Jennifer Dunn kembali ramai diperbincangkan pasca ia ketahuan menjalin hubungan dengan Faisal Harris yang saat itu masih berstatus suami Sarita Abdul Mukti.

Jennifer Dunn juga tertangkap kamera ketika Shafa Harris melabraknya di sebuah mal.

Tak hanya disapa pelakor, ada pula kabar yang menyebutkan bahwa dirinya melakukan raktik poliandri atau memiliki suami lebih dari satu.

Baca Juga: Dita Karang Bikin Khawatir Gara-gara Telan Hairspray!

Namun kabar itu ditepis olehnya yang bisa terlihat dalam unggahan Instagram @lambe_turah pada (11/06/2020).

"Tanggalnya boleh dilihat ya, ini talak dari mantan saya tanggal 28 Maret 2016".

"Kemudian saya dinikahi pada Jumat 9 Desember 2016, ini jauh banget ya," kata Jennifer Dunn.

Baca Juga: Prilly Latuconsina Rela Ngirit Demi Bangun Rumah Impian

Ia juga menjelaskan lebih rinci soal pernikahannya dengan Faisal Harris.

"Dan ketika Mas Harris mau nikahin gue itu, dia ada beberapa pertanyaan yang ditujukan ke guru spiritualnya".

"Kiai yang menikahkan kami saat itu, bahwa kalau masa iddahnya sudah lewat".

Baca Juga: Nikita Willy Turuti Almarhum Ayahnya untuk Putus dari Kekasihnya, Diminta Langsung Nikah?

"Jadi untuk adanya pernikahan bisa dilaksanakan saat itu," sambungnya.

Menanggapi soal cap pelakor pada dirinya, Jennifer Dunn sudah tak mau ambil pusing!

"Itu suka-suka orang deh, hak orang ya mau ngomong apa".

Baca Juga: Maia Estianty Tak Mau Minta yang Muluk-muluk pada Irwan Mussry, Kenapa?

"Mau bilang apa, mau komentarin apa, jadi aku enggak mau pusing lah".

"Terserah mereka lah mau komentar apa, yang penting kan yang jalanin hidup kan saya kan," pungkas Jennifer Dunn.

(*)