89 Tentara Rusia Tewas Usai Diserang Roket Ukraina

Kamis, 05 Januari 2023 | 13:04

GRIDVIDEO - Sebanyak 89 tentara Rusia dilaporkan tewas usai roket Ukraina menyerang di Makiivka.

Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia mengatakan, faktor utama dari serangan roket Ukraina itu disebabkan ada tentara Rusia yang menggunakan ponsel secara ilegal.

Kemenhan Rusia menambahkan, ada aturan di mana tentaranya dilarang menggunakan ponsel di medan perang, sebagaimana dilansir Reuters, Rabu (4/1/2023).

“Sudah jelas bahwa alasan utama dari apa yang terjadi adalah pengaktifan dan penggunaan, bertentangan dengan larangan, ponsel dari personel di zona jangkauan senjata musuh,” kata Kemenhan Rusia dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Pro Kontra Perppu Cipta Kerja, Ahli Sebut Titah Presiden Bak Raja dan Tak Demokratis

“Faktor ini memungkinkan musuh dapat melacak dan menentukan koordinat lokasi tentara untuk serangan misil,” sambung Kemenhan Rusia.

Reuters melaporkan, serangan roket tersebut terjadi tepat setelah malam pergantian tahun di sebuah bangunan sekolah yang diubah menjadi markas militer.

Kemenhan Rusia menuturkan, sebanyak empat roket dari HIMARS buatan AS menghantam gedung tersebut.

Akibat gempuran dan ledakan roket, langit-langit gedung runtuh.

Kemenhan Rusia menambahkan, sebuah komisi dikirim untuk menyelidiki perkara serangan roket Ukraina di bangunan yang dipenuhi tentara Rusia tersebut.

Tag

Editor : Imadudin Adam

Sumber GRID VIDEO