Purnawirawan TNI Ditusuk di Cimahi, Eks Danjen Kopassus Turun Tangan!

Sabtu, 31 Desember 2022 | 13:27

GRIDVIDEO - Purnawirawan TNI, Kolonel (Purn) Sugeng Waras mengalami insiden penusukan oleh orang tak dikenal (OTK) di Cimahi.

Kejadian penusukan terhadap purnawirawan TNI itu tepatnya terjadi di Jalan Kolonel Masturi, Citeureup, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Kamis (29/12/2022).

Awalnya mobil Sugeng Waras diadang sekelompok orang yang mengendarai dua motor di depan pintu gerbang Perum Gardenoa.

Ketika Sugeng Waras mencoba keluar mobil yang ditumpanginya, tiba-tiba gerombolan orang itu langsung menyerangnya.

Akibatnya dua paha Sugeng Waras terkena tusukan senjata tajam.

Purnawirawan TNI itupun langsung tersungkur di jalan usai mengalami penusukan.

Usai melancarkan aksi penusukan, para pelaku langsung kabur mengendarai dua motor.

Ketika kejadian terjadi, ada seorang warga yagn melintas lalu mengevakuasi korban ke rumah sakit.

Melansir dari Kompas.com, Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan membenarkan kejadian penusukan terhadap purnawirawan TNI tersebut.

"Benar telah terjadi penusukan, pada Kamis sekitar pukul 15.00 sampai 15.30. Korbannya Purnawirawan TNI, bapak Sugeng Waras," kata AKBP Imron, Jumat (30/12/2022).

"(Korban) kemudian ditolong warga dibawa ke pos pam terdekat yaiti di Alun-alun Cimahi. Setelah itu oleh personel dibawa ke RS Cibabat untuk dilakukan pertolongan pertama," tambah di.

Kini pihak kepolisian langsung melakukan serangkaian penyelidikan atas kasus penusukan tersebut.

Namun polisi belum bisa mengungkap lebih jauh terkait hasil penyelidikan.

"Mohon doanya agar kami bisa segera mengungkap kasus tersebut," pungkasnya.

Sementara itu, dikutip dari Tribunnews.com, eks Danjen Kopassus sekaligus Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), Letjen TNI Purn Dr (HC) Doni Monardo mengecam tindak penusukan terhadap Sugeng Waras.

Doni Monardo pun dengan tegas meminta aparat kepolisian mengusut tuntas kasus penyerangan terhadap Sugeng Waras di Cimahi tersebut.

Bahkan pada Kamis (29/12/2022) Doni langsung menghubungi Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Drs Suntana untuk mengetahui terkait kasus penusukan tersebut.

"Semoga kasusnya segera terungkap," ujar Doni.

(*)

Baca Juga: Militer Indonesia Makin Ngeri, TNI Tambah 2 Jet Falcon, Ini Videonya!

Baca Juga: Warisan Senjata Militer Canggih Jenderal Andika, Siap Lawan KKB Papua?

Tag

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho