GRIDVIDEO.ID - Presiden Rusia, Vladimir Putin mengobarkan perang besar-besaran dan mobilisasi militer pertama sejak Perang Dunia 2 berakhir.
Bahkan Vladimir Putin menyinggung terkait senjata nuklir yang berpotensi digunakan dalam penyerbuan di sejumlah wilayah di Ukraina.
Sementara itu, salah satu jenderal militer Amerika Serikat (AS) menilai adanya indikasi perang dunia 3 bakal terjadi.
Komandan Komando Strategis AS Laksamana Angkatan Laut (AL) Charles Richard baru-baru ini menemukan tanda-tanda terjadinya perang dunia 3.
Lebih dari itu, Charles Richard membongkar terkait pemakaian senjata nuklir dalam perang dunia 3 yang indikasinya bakal terjadi tak lama lagi.
Selain itu Charles menyebut untuk pertama kalinya setelah perang dingin, AS bakal menghadapi kemungkinan adanya perang nuklir.
Pernyataan tersebut dibongkar oleh Charles saat acara Angkatan Udara di Maryland.
Oleh karena itu Charles menilai militer AS kini harus bersiap untuk menghadapi kemungkinan terburuk soal perang dunia 3 tersebut.
Baca Juga: Perang Dunia 3 Dimulai Dari Asia? Kehadiran Kapal Induk AS di Dekat Korea Utara Disebut Jadi Bukti!
"Kita semua di ruangan ini kembali ke urusan merenungkan ... konflik bersenjata langsung dengan rekan berkemampuan nuklir," ujar dia, menurut ringkasan Pentagon dari komentarnya.
"Kita tidak harus melakukan itu selama lebih dari 30 tahun. Ini tidak lagi teoretis," papar dia.
"Rusia dan China dapat meningkat ke tingkat kekerasan apa pun yang mereka pilih dalam domain apa pun dengan instrumen kekuasaan apa pun di seluruh dunia."
"Kita hanya sudah lama tidak menghadapi pesaing dan lawan seperti itu," ujar dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, diketahui kini Rusia memang tengah menuding AS menjadi dalang berkembangnya konflik antara Moskow dan Ukraina.
Bahkan peningkatan komitmen senjata militer antara Ukraina dan AS disebut-sebut menjadi pemicu utama kemarahan Rusia.
Tak sampai di situ saja, kini Rusia disebut-sebut tengah dalam situasi siap untuk meluncurkan serangan nuklir bila ada ancaman pada negaranya.
Seperti halnya pernyataan Rusia bahwa Moskow dalam sikap siap mempertahankan diri dari serangan yang terjadi dari luar negara mereka.
“Kremlin akan tanpa ragu menggunakan semua cara yang tersedia untuk melindungi Rusia dan rakyat kami, jika wilayah Rusia terancam.”
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov sempat membongkar terkait perang AS terhadap konflik Moskow dengan Kyiv.
“AS terhuyung-huyung di ambang menjadi pihak langsung dalam konflik Ukraina, dengan Washington mempertaruhkan tabrakan langsung antara kekuatan nuklir.”
Mantan Presiden AS, Donald Trump pun juga sempat menyinggung terkait potensi meletusnya perang dunia 3 pada Rabu lalu.
“Konflik yang seharusnya tidak pernah terjadi, bisa berakhir menjadi Perang Dunia III.” (*)