GRIDVIDEO.ID - Sosok Bharada E di mata keluarga dikenal sebagai anak yang baik dan rajin ke gereja.
Bharada E juga diketahui tidak penah mabuk dan merokok sebelum masuk masuk ke polisi.
Hal itu diungkapkan oleh paman Bharada E, Roy Pudihang.
"Kalau saya melihat keponakan saya ini, anaknya itu anak baik, anak gereja. Dia waktu sebelum masuk polisi, dia nggak pernah mabuk-mabuk, hisap rokok," ujar Roy.
Mewakili keluarganya, Roy Pudihang mengaku tidak menyangka keponakannya bisa terseret kasus penembakan Brigadir J.
"Kita juga gak sangka juga bisa ada kejadian ini," ucap Roy.
Roy pun menceritakan jika Bharada E adalah anak yang berprestasi.
Pada masa pendidikan di Polda Sulut, Bharada E mendapatkan peringkat yang bagus.
Kalau untuk Icad (Bharada E) ini waktu dia masuk Tamtama Brimob dari Polda Sulut. Dia masuk, dia dapat rangking baru dia pendidikannya ke Watu Kosek," kata Roy.
Dia juga mengungkapkan bahwa Bharada E sebelumnya pernah mengabdi di Poso selama satu tahun.
"Jadi dia sudah pernah mengabdi kepada negara sekitar satu tahun mengabdi di Poso bersama Bharada lainnya," tutur Roy.
Sehubungan dengan kasus Brigadir J, Roy meminta kepada Bharada E untuk tetap tegar.
Dia mengatakan, bersama keluarga dirinya selalu berdoa supaya masalah ini segera selesai.
"Kami mohon supaya Icad tetap tegar dalam menghadapi masalah-masalah ini. Kami juga keluarga berdoa kepada Tuhan semua masalah dapat selesai," ujar Roy.
Roy juga mengaku keluarga besarnya mengalami tekan batin.
Pihak keluarga selalu berdoa supaya Bharada E dilindungi oleh Tuhan.
"Kami terus terang, keluarga besar mengalami tekanan batin. Jadi siang malam kami memohon kepada Tuhan supaya Icad diberi perlindungan. Semua ini akan selesai."