Apa Dampaknya Jika Makan Salad Setiap Hari?

GRIDVIDEO - Salad dikenal sebagai salah satu makanan yang lezat dan menjadi cara nikmat untuk mengonsumsi sayur dan buah.

Namun tahukah kamu apa dampak makan salad setiap hari?

Konon menurut gizi dan ahli diet bersertifikat di Keatley Medical Nutrition Therapy New York, Gina Keatley, meski umumnya sehat, salad bisa merugikan.

Alasannya, beberapa salad bisa mengandung 2.000 kalori, sama saja dengan total kalori yang diperlukan seseorang per harinya, sehingga kandungan dan porsinya perlu diperhatikan.

Hal pertama jika makan salad sesering mungkin adalah kamu bisa memelihara kesehatan otak.

Makan salad setiap hari juga dapat membuat otak tetap dalam kondisi prima.

Faktanya, sebuah studi tahun 2018 menemukan bahwa makan satu buah setiap hari dapat meningkatkan daya ingat lansia hingga 11 tahun ke depan.

Baca Juga: Ini Ciri-ciri Link Phising yang Wajib Kamu Tahu! Bahaya Banget!

Selain itu, para peneliti menemukan bahwa mereka yang memakan sayuran hijau memiliki fungsi memori yang lebih baik.

Kemudian manfaat selanjutnya adalah seseorang bakal mendapatkan asupan vitamin yang cukup banyak.

Selama kita memasukkan berbagai macam sayuran dan buah berbeda setiap harinya, memakan salad setiap hari dapat membuat kita mendapatkan banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

Namun di sisi lain, ada juga dampak buruk yang bisa terjadi jika keseringan makan salad yaitu mengalami kembung dan heartburn.

Jika menyukai salad dengan saus vinaigrette, berhati-hatilah. Sebab, selain dapat membuat kalori menumpuk, asam di dalamnya dapat memicu heartburn atau rasa seperti terbakar di dada.

Selain itu, tomat dan keju yang sering ada dalam salad juga dapat memperparah heartburn karena bersifat sangat asam.

Untuk menghindari hal ini kamu bisa memilih saus salad rendah cuka dan toping lembut seperti biji-bijian, buah, atau kacang.