Follow Us

Pembalasan Israel Dianggap Palestina sebagai Perang Baru

Rara A - Selasa, 10 Januari 2023 | 14:04

GRIDVIDEO - Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh mengatakan jika pembalasan Israel adalah bentuk dari prang baru.

Beberapa tindakan yang dilakukan Israel, disebut telah mendorong Palestina menuju jurang.

Setelah diselenggarakan pemungutan suara Majelis Umum PBB yang meminta Mahkamah Internasional atau International Court Justice (ICJ) memberikan pendapat soal konsekuensi hukum dari pendudukan Israel atas wilayah Palestina, Israel melakukan beberapa pergerakan.

Salah satunya berencana menahan sekitar 139 juta Shekel baru (sekitar Rp630 miliar) pendapatan pajak dari Otoritas Palestina (PA).

Dana tersebut akan diberikan untuk keluarga Israel yang menjadi korban meninggal dalam serangan Palestina.

Tindakan Israel tersebut dianggap oleh Shtayyeh sebagao perang baru melawan Palestina.

“Sanksi semacam itu ditujukan untuk menggerogoti otoritas dan mendorongnya ke tepi jurang secara finansial dan kelembagaan," ujar Shtayyeh.

Sudah beberapa kali Israel menahan pajak dan pendapatan bea cukai yang didapat Palestina.

Sementara itu, Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich telah memperingatkan Palestian terkait dana tersebut.

"Selama PA (Otoritas Palestina) mendorong teror dan menjadi musuh, kepentingan apa yang saya miliki untuk membantunya terus ada?" ucap Smotrich.

Israel juga melakukan moratoriun rencana pembangunan Palestina di Tepi Barat yang telah mereka duduki sejak Perang Enam hari 1967.

Izin VIP untuk beberapa pejabat seperti menteri luar negeri Palestina Riyad al-Malik untuk memasuki Israel dan melewati bandara internasional Israil di Tel Avv juga telah dicabut.

Source : Kompas.com

Editor : Video

Baca Lainnya

Latest