GRIDVIDEO - Enam wartawan di Sudan Selatan ditahan karena tuduhan menyebarkan video presiden mereka, Salva Kiir gtang mengompil di sebuah acara resmi.
Kabar tersebut disampaikan Serikat Wartawan Nasional Sudan Selatan, Sabtu (7/1/2023).
Pada video yang diambil Desember 2022 itu, terlihat noda gelap menyebar di celana abu-abu Presiden Sudan Selatan.
Saat itu, Salva Kiir sedang berdiri mendengarkan lagu kebangsaan di sebuah acara.
Meski tak pernah ditayangkan di televisi, video itu beredar di media sosial.
“Para jurnalis dari Perusahaan Penyiaran Sudan Selatan yang dikelola negara ditahan pada Selasa (3/1/2023) dan Rabu (4/1/2023),” tutur Patrick Oyet, presiden Persatuan Jurnalis Sudan Selatan
Diduga enam wartawan yang ditahan mengetahui bagaimana video tersebut bisa tersebar dan menjadi viral.
Enam jurnalis yang ditahan itu adalah operator kamera Joseph Oliver dan Mustafa Osman; editor video Victor Lado; kontributor Jacob Benjamin; dan Cherbek Ruben dan Joval Toombe dari ruang kendali.
Oyet mengatakan keprihatinannya terhadap mereka yang ditahan.
“Kami prihatin karena mereka yang ditahan sekarang telah tinggal lebih lama dari yang diatur undang-undang,” ucap Oyet.
Secara hukum, pihak berwenang Sudan Selatan hanya diizinkan menahan tersangka selama 24 jam, sebelum dibawa ke hadapan hakim.
Perwakilan Komite Perlindungan Wartawan sub-Sahara Afrika, Muthoki Mumo mengatakan bahwa penahanan ini "sesuai" dengan keamanan Sudan Selatan yang sewang-wenang menahan jurnalis jika pejabat menganggap liputan tidak menguntungkan.